Jumat, 10 Agustus 2018
PEKAN BIASA XVIII – O PEKAN II
Pesta S. Laurensius, DiakMrt (M)
IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong
aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Sungguh agung cinta Tuhan
Yang tidak takut berkurban
Mautpun tak menghalangi
Kasih setya yang sejati.
Selalu siap mengabdi
Datang untuk melayani
Itulah semangat Tuhan
Yang harus kita wujudkan.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Yang memperoleh Roh suci
Pembaharu muka bumi. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Semoga kasih setiaMu menghibur aku
sesuai dengan janjiMu.
Mazmur 118 (119),73-80
Ya Tuhan, tanganMulah yang menjadikan
dan membentuk aku,*
semoga aku mengerti dan mempelajari
perintahMu.
Orang takwa melihat aku, lalu
bergembira;*
karena aku berharap akan firmanMu.
Aku tahu, ya Tuhan, bahwa ketetapanMu
adil,*
karena Engkau telah menghukum aku dengan
tepat.
Semoga kasih setiaMu menghibur aku,*
sesuai dengan janjiMu kepada hambaMu
ini.
Semoga aku hidup karena rahmatMu,*
sebab aku suka akan hukumMu.
Semoga orang yang sombong
Kaupermalukan, sebab mereka curang terhadapku,*
tetapi aku akan merenungkan aturanMu.
Semoga orang takwa memihak aku,*
semoga orang tahu akan perintahMu.
Semoga aku melakukan ketetapanMu
dengan sempurna,*
sehingga aku tidak dikecewakan.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Semoga kasih setiaMu menghibur aku
sesuai dengan janjiMu.
Antifon
Lindungilah aku terhadap serangan
lawan, ya Allahku.
Mazmur 58 (59),2-6a.9-11.17-18
Ya Allahku, lepaskan daku dari tangan
musuh,*
lindungilah aku terhadap serangan
lawan.
Lepaskan daku dari orang yang berbuat
jahat,*
selamatkanlah aku dari penumpah darah.
Sebab orang-orang kuat mengancam
hidupku,*
mereka menyerbu aku.
Aku tidak melakukan pelanggaran dan
tidak berdosa,*
meskipun aku tidak bersalah, mereka
bersiap-siap menyerang.
Bangunlah, kemarilah dan lihatlah,*
Tuhan semesta alam, Allah Israel.
Tuhan, Engkau menertawakan
bangsa-bangsa kafir,*
mengolok-olok kesombongan mereka.
Aku berpegang padaMu, sebab Engkaulah
kekuatanku,*
Engkaulah Allahku dan pelindungku.
Allahku mendampingi aku dengan kasih
setia,*
sehingga aku menyaksikan kekalahan
musuhku.
Aku menyanyikan kekuasaanMu,*
pagi-pagi sudah memuji kasih setiaMu.
Sebab Engkaulah pelindungku,*
tempat pengungsian pada waktu
kesesakan.
Engkaulah kekuatanku, aku bernyanyi
bagiMu,*
Engkaulah pelindungku, Allah yang
penuh kasih setia.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Lindungilah aku terhadap serangan
lawan, ya Allahku.
Antifon
Berbahagialah orang yang dihajar
Allah, sebab sungguhpun Allah melukai, namun Ia menyembuhkan juga.
Mazmur 59 (60)
Allah, Engkau menggempur dan menerobos
pertahanan kami,*
Engkau murka dan meninggalkan kami.
Tanah kami Kaugoncangkan, sehingga
retak,*
goyah dan nyaris terbelah.
UmatMu telah Kauberi pelajaran yang
pahit,*
kami Kauberi minum anggur yang
memusingkan.
Berikanlah panjiMu kepada orang-orang
takwa,*
supaya mereka bersatu melawan musuh.
Berilah kami kemenangan dengan tangan
kuat,*
selamatkanlah umatMu yang Kaucintai.
Allah telah berfirman dari surga:*
“Dengan gembira tanah Sikem Kujadikan
bagian jarahKu.
Lembah Sukot Kuukur,*
tanah Gileat dan Manasye menjadi milikKu.
Tanah Efraim Kujadikan topi bajaKu,
Yehuda tongkat kerajaanKu,*
Moab tempat pembasuhanKu.
Tanah Edom Kujadikan kepunyaanKu,*
Filistea menggemakan lagu
kemenanganKu.”
Siapa mengantar aku ke kota Petra?*
Siapa melantik aku menjadi raja Edom?
Bukankah Engkau, ya Allah!*
Masihkah Engkau membuang kami dan
tidak lagi menyertai bala tentara kami?
Berilah kami pertolongan terhadap
musuh,*
sebab sia-sialah bantuan manusia.
Dengan Allah, kita berjuang gagah
perkasa,*
Ia sendiri akan menginjak-injak para lawan
kita.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Berbahagialah orang yang dihajar
Allah, sebab sungguhpun Allah melukai, namun Ia menyembuhkan juga.
BACAAN
SINGKAT
1 Ptr. 5,
10-11
Allah,
sumber segala rahmat, telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaanNya
yang kekal. Ia akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu,
sesudah kamu menderita sejurus lamanya. Dialah yang berkuasa sepanjang segala abad.
Amin
P: Orang
kudus yang berharap kepada Tuhan.
U: Akan dikuatkan dan takkan jatuh.
DOA PENUTUP
Allah, cahaya abadi,
karena cinta yang berapi-api santo Laurensius menjadi abdiMu yang setia dan
martirMu yang mulia. Semoga kami mencintai yang dicintainya dan melaksanakan
yang diajarkannya. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
======
DOA HARIAN
DEVOSI WAJAH KUDUS
1x Bapa Kami
1x Salam Maria
1x Kemuliaan
DOA PANAH EMAS
Semoga NAMA
TUHAN yang paling kudus, paling suci, paling patut disembah, paling tak
terselami dan tak dapat dijelaskan dengan kata-kata selalu dipuji, diberkati,
dicintai, disembah dan dimuliakan di Surga, di bumi, di bawah bumi, oleh semua
mahkluk Tuhan, dan oleh Hati Yang Maha Kudus, Tuhan kami Yesus Kristus di altar
Sakramen yang Maha Kudus.
Setelah menerima doa ini, Suster Maria dari Santo Petrus
diberikan penglihatan dimana ia melihat Hati Kudus Yesus senang dilukai oleh
“Panah Emas” ini, sehingga mengalirlah curahan rahmat daripadaNYA untuk
pertobatan para pendosa.
BAGI MEREKA YANG MAU MELAKUKAN LEBIH
SERUAN – Dapat menyerukan beberapa kali dalam sehari doa
berikut ini:
BAPA YANG KEKAL, kupersembahkan kepadaMU Wajah Kudus
Yesus, terbungkus darah, keringat, debu dan ludahan, dalam pemulihan bagi
kejahatan-kejahatan Komunis, para penghujat, dan para penajis Nama Kudus dan
Hari Minggu serta hari raya yang disamakan dengan hari Minggu.
Devosi
Wajah Kudus Yesus adalah Devosi yang sangat ekstrim pentingnya yang
direkomendasikan oleh 3 Paus: Paus Pius IX, Paus Leo XIII, Paus Santo Pius X.
Merupakan devosi yang dicintai oleh
Kanak-kanak Yesus dan Wajah Kudus. Tujuan umum devosi ini adalah
pemulihan dari dosa-dosa manusia yang menghujat nama Tuhan dan menajiskan hari
Tuhan (hari Minggu dan hari raya yang disamakan dengan hari Minggu). Sekitar
Perang Dunia I, devosi ini mulai banyak ditinggalkan.
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.