Sabtu, 11 Agustus 2018
PEKAN BIASA XVIII - O PEKAN II
Pw S. Klara, Prw (P)
IBADAT SORE: VIGILI
HARI RAYA SANTA PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Yesus mahkota
perawan
Yang dikandung
bunda Tuhan
Prawan tunggal
yang berputra
Dengarkanlah doa
hamba.
Di tengah taman
berbunga
Teriring paduan
dara
Sebagai Pengantin
mulya
Yang mengganjar
mempelaiNya.
Kemanapun Engkau
pergi
Para prawan
mengikuti
Merdu melambungkan
lagu
Bermadah-madah
selalu.
Dipuji
dimulyakanlah
Bapa dan Putera
Allah
Serta Roh
penghibur umat
Sepanjang segala abad.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Hai perawan yang cantik dan bijaksana,
Kristuslah pengantin hatimu yang tak
bernoda
Mazmur 18 (19) A
Langit mewartakan kemuliaan Allah, *
Dan cakrawala memasyhurkan karya
tanganNya
Hari yang satu mengisahkan kepada hari
yang lain,*
Dan malam yang satu menyampaikan
kepada malam berikut.
Meskipun tidak bicara dan tidak
memperdengarkan suara, †
Namun di seluruh dunia bergemalah
seruannya,*
Dan pesannya sampai ke perbatasan
bumi.
Disana Tuhan memasang kemah bagi sang
surya,*
Yang meninggalkan peraduannya bagaikan
pengantin.
Dengan girang sang surya menempuh
jalan peredarannya,*
Laksana seorang pahlawan.
Dari ujung langit yang satu ia beredar
ke ujung yang lain,*
Dan tak ada yang luput dari panas
teriknya.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan
Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Hai perawan yang cantik dan bijaksana,
Kristuslah pengantin hatimu yang tak bernoda
Antifon
Kerajaan dunia dan segala-galanya
kuaibkan demi cinta kepada Tuhanku Yesus Kristus
Mazmur 44 (45)
Hatiku meluapkan kata-kata indah,†
Aku mempersembahkan laguku kepada
raja,*
Lidahku bagaikan gerak pena juru
tulis.
Tereloklah baginda di antara manusia,†
Tampanlah wajah baginda,*
Terberkati oleh Allah selama-lamanya.
Ikatkanlah pedang pada pinggang, hai
pahlawan,*
Itulah kebanggaan dan kemuliaan
baginda.
Demi kebenaran dan keadilan majulah
dengan megah,*
Dan lakukanlah perbuatan yang gagah
Anak panah yang tajam menembus jantung
musuh baginda,*
Bangsa-bangsa rebah dan takluk.
Tahkta baginda bertahan
selama-lamanya,*
Tampuk pemerintahan baginda adil dan
jujur.
Baginda cinta akan keadilan dan benci
akan kelaliman,*
Sebab itu baginda diurapi oleh Allah.
Baginda menjadi yang termulia di
antara semua raja,*
Pakaian kebesaran baginda harum
mewangi.
Bunyi kecapi terdengar dari istana
permaisuri,*
Menggembirakan hati baginda.
Para puti raja-raja berarak-arak
menghadap baginda,*
Permaisuri berdiri di samping baginda,
berhiaskan emas.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan
Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Kerajaan dunia dan segala-galanya
kuaibkan demi cinta kepada Tuhanku Yesus Kristus
Antifon
Seri baginda tertarik oleh
kecantikanmu, sujudlah kepadaNya,
sebab Dialah Tuhanmu
Dengarkanlah, hai putri, perhatikanlah
dengan baik,*
Lupakanlah bangsa dan seisi rumah
ayahmu
Seri baginda tertarik oleh
kecantikkanmu,*
Sujudlah kepadanya, sebab dialah
tuanmu.
Putri kota Tirus datang dengan persembahan,*
Para bangsawan mengharapkan
kerelaanmu.
Permaisuri diarak masuk, semaraklah
semata-mata,*
Pakaiannya bersulamkan emas.
Berdandanan aneka warna ia diantar
mengharap raja,*
Para putri raja-raja mengiringinya
Dengan gembira dan sorak sorai mereka
diantar masuk,*
Masuklah mereka ke dalam istana raja.
Para putera baginda akan melanjutkan
kerajaan,*
Baginda mengangkat mereka menjadi
penguasa di seluruh bumi
Semoga aku memasyhurkan nama baginda
turun temurun,*
Maka para bangsa akan memuji baginda
selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan
Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Seri baginda tertarik oleh
kecantikanmu, sujudlah kepadaNya,
sebab Dialah Tuhanmu
BACAAN
Mal. 3:1-4:6
Mal 3:1 Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia
mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu
akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu,
sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam.
Mal 3:2 Siapakah yang dapat tahan akan hari
kedatangan-Nya? Dan siapakah yang dapat tetap berdiri, apabila Ia menampakkan
diri? Sebab Ia seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang
penatu.
Mal 3:3 Ia akan duduk seperti orang yang
memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan
mereka seperti emas dan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang
mempersembahkan korban yang benar kepada TUHAN.
Mal 3:4 Maka persembahan Yehuda dan Yerusalem akan
menyenangkan hati TUHAN seperti pada hari-hari dahulu kala dan seperti
tahun-tahun yang sudah-sudah.
Mal 3:5 Aku akan mendekati kamu untuk menghakimi
dan akan segera menjadi saksi terhadap tukang-tukang sihir, orang-orang
berzinah dan orang-orang yang bersumpah dusta dan terhadap orang-orang yang
menindas orang upahan, janda dan anak piatu, dan yang mendesak ke samping orang
asing, dengan tidak takut kepada-Ku, firman TUHAN semesta alam.
Mal 3:6 Bahwasanya Aku, TUHAN, tidak berubah, dan
kamu, bani Yakub, tidak akan lenyap.
Mal 3:7 Sejak zaman nenek moyangmu kamu telah
menyimpang dari ketetapan-Ku dan tidak memeliharanya. Kembalilah kepada-Ku,
maka Aku akan kembali kepadamu, firman TUHAN semesta alam. Tetapi kamu berkata:
"Dengan cara bagaimanakah kami harus kembali?"
Mal 3:8 Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu
menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu
Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
Mal 3:9 Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih
menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa!
Mal 3:10 Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu
ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan
ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu
tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.
Mal 3:11 Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap,
supaya jangan dihabisinya hasil tanahmu dan supaya jangan pohon anggur di
padang tidak berbuah bagimu, firman TUHAN semesta alam.
Mal 3:12 Maka segala bangsa akan menyebut kamu
berbahagia, sebab kamu ini akan menjadi negeri kesukaan, firman TUHAN semesta
alam.
Mal 3:13 Bicaramu kurang ajar tentang Aku, firman
TUHAN. Tetapi kamu berkata: "Apakah kami bicarakan di antara kami tentang
Engkau?"
Mal 3:14 Kamu berkata: "Adalah sia-sia beribadah
kepada Allah. Apakah untungnya kita memelihara apa yang harus dilakukan
terhadap-Nya dan berjalan dengan pakaian berkabung di hadapan TUHAN semesta
alam?
Mal 3:15 Oleh sebab itu kita ini menyebut berbahagia
orang-orang yang gegabah: bukan saja mujur orang-orang yang berbuat fasik itu,
tetapi dengan mencobai Allahpun, mereka luput juga."
Mal 3:16 Beginilah berbicara satu sama lain
orang-orang yang takut akan TUHAN: "TUHAN memperhatikan dan mendengarnya;
sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi orang-orang yang takut akan
TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya."
Mal 3:17 Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku
sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan. Aku akan
mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia.
Mal 3:18 Maka kamu akan melihat kembali perbedaan
antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah
dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya.
Mal 4:1 Bahwa sesungguhnya hari itu datang,
menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang
berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang
itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang
mereka.
Mal 4:2 Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku,
bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan
keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.
Mal 4:3 Kamu akan menginjak-injak orang-orang
fasik, sebab mereka akan menjadi abu di bawah telapak kakimu, pada hari yang
Kusiapkan itu, firman TUHAN semesta alam.
Mal 4:4 Ingatlah kepada Taurat yang telah
Kuperintahkan kepada Musa, hamba-Ku, di gunung Horeb untuk disampaikan kepada
seluruh Israel, yakni ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum.
Mal 4:5 Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia
kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.
Mal 4:6 Maka ia akan membuat hati bapa-bapa
berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya
jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
=====
BACAAN PILIHAN (bisa
diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione
Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Bagian Kedua –
NASIHAT-NASIHAT UNTUK HIDUP KEBATINAN
Pasal VII – HAL
CINTA KASIH TERHADAP YESUS DI ATAS SEGALA-GALANYA
3. Segera kita akan
merasa tertipu apabila kita memandang orang lain hanya pada lahirnya saja.
Sebab jika kita mencari penghiburan dan keuntungan pada orang lain, sering kali
kita malah akan menderita rugi. Sebaliknya, apabila dalam segala usaha kita mencari
Yesus, kita pun akan menemukan Dia. Akan tetapi, jika kita mencari diri kita
sendiri, kita juga akan menemukan diri kita sendiri, yang mengakibatkan
kehancuran diri kita sendiri pula. Sebab jika orang tidak mencari Yesus, ia
akan merugikan dirinya sendiri lebih daripada kerugian yang dapat dideritanya
dari musuh-musuhnya dan dari seluruh dunia.
=====
DOA PENUTUP
Allah yang penuh
belaskasihan, Engkau sudah menumbuhkan dalam diri santa Klara cinta akan
kemiskinan. Semoga berkat doanya kami mengikuti Kristus dengan semangat
kemiskinan, supaya layak memandangMu dalam kerajaan surga. Demi Yesus Kristus,
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh
Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
DOA PERSEMBAHAN PAGI
Ya Allahku, dalam kesatuan dengan Hati Maria Yang Tak
Bernoda (di sini ciumlah Skapulir Coklatmu sebagai sebuah tanda penyerahan
dirimu, indulgensi sebagian juga), saya mempersembahkan kepada-Mu Darah mulia
Yesus dari semua altar di seluruh dunia, bersama dengan itu persembahan dari
setiap pikiran, kata dan tindakanku hari ini.
Ya Yesusku, hari ini saya ingin mendapatkan indulgensi
dan kemurahan hati sejauh itu mungkin, dan saya akan mempersembahkannya
bersama-sama dengan diriku, kepada Maria Tak Bernoda – sehingga dia boleh
menggunakannya demi kepentingan Hati Tersuci-Mu. Darah mulia Yesus,
selamatkanlah kami! Hati Maria Yang Tak Bernoda, doakanlah kami! Hati Yesus
Yang Mahakudus, kasihanilah kami!
DOA EMAS
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, perlindungan para pendosa,
aku memohon kepadamu dengan jasa-jasa tak terbatas Hati Kudus Yesus, dan oleh
rahmat-rahmat yang diberikan Tuhan kepadamu sejak engkau Dikandung Tanpa Noda
asal, rahmat agar tidak lagi tersesat. Bunda, jagalah aku, si pendosa ini, agar
secara terus menerus bermandikan di dalam cahaya Hatimu Yang Tak Bernoda.
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, di dalam persatuan dengan
semua saudara dan saudariku di seluruh dunia, aku mempersembahkan dengan diriku
tanpa syarat kepada Hatimu, Tak Bernoda dan murni. Mohon terimalah persembahan
pribadi ini sebagai tindakan pemulihan dan bagi pertobatan para pendosa.
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, aku mencintaimu! Dan aku
menantikan dengan sabar hari dimana Hatimu Yang Tak Bernoda berjaya.
Aku dengan rendah hati membaringkan jiwaku di dalam
cahaya kemurnianmu! Hati Maria yang Tak Bernoda, jadilah pelindungku, jalan
kepada cahaya abadi, Yesus, Tuhan kami. Amin.
======
Menjalankan Pesan Fatima
Permintaan Pertama Bunda Kita:
Tiga Hal Harus Dilakukan
Ketika ditanya apa yang sungguh-sungguh diperlukan untuk
kemenangan yang disampaikan di Fatima, Suster Lusia, yang menerima pesan-pesan
Santa Perawan Maria dari Fatima, mengatakan bahwa ada tiga hal yang harus
dilakukan:
1) Pengudusan tugas-tugas harian (Persembahan Pagi)
2) Doa (Rosario Harian)
3) Pernyerahan kepada Hati Maria Yang Tak Bernoda
(Skapulir)
Tiga syarat ini dirumuskan Suster Lusia ke dalam sebuah
“Janji” yang oleh Uskup Fatima diijinkan untuk disebarluaskan sebagai pesan otentik
Fatima. Lebih dari 25 juta orang Katolik seluruh dunia sudah membuat janji
dasar ini.
Permintaan Kedua Bunda Kita:
Devosi Sabtu Pertama
Selama penampakannya yang ketiga pada 13 Juli 1917, Bunda
Maria menyampaikan bahwa dia akan datang lagi untuk meminta “… Persekutuan
pemulihan pada hari Sabtu pertama.” Hingga pada 10 Desember 1925, Bunda Maria,
dengan Kanak-Kanak Yesus di sisinya, menampakkan diri kepada Lusia seraya
berkata, “Putriku, lihatlah Hatiku yang dikelilingi dengan duri karena orang-orang
yang tidak tahu berterimakasih menusukku tanpa henti melalui hujatan-hujatan
dan sikap hati yang tak tahu bersyukur. Sekurang-kurangnya, engkau, berusaha
untuk menghiburku, dan katakanlah kepada orang-orang bahwa aku berjanji untuk
menolong pada saat kematian dengan segala rahmat yang dibutuhkan bagi
keselamatan mereka semua yang pada hari Sabtu Pertama selama lima bulan
berturut-turut:
• Mengaku
dosa, (pengakuan dosa dapat dilakukan delapan hari dan bahkan lebih, sebelum
atau sesudah Sabtu Pertama);
• Menerima
Komuni Kudus;
• Berdoa Lima
Puluhan Rosario;
• Dan
menemaniku selama 15 menit sambil merenungkan satu misteri atau lebih dengan
intensi persembahan pemulihan kepadaku.
Dengan janji kedua ini kita diminta, jika Jumat
Pertama/Sabtu Pertama diadakan di paroki kita, kita akan memperhitungkan
sebagai sebuah tindakan penghiburan kepada Hati Kudus Yesus dan Hati Maria Yang
Tak Bernoda.
Dua Ikrar – Tiga Janji
Sekarang kita dapat mengharapkan kemenangan yang
dijanjikan dari Hati Maria Yang Tak Bernoda berupa “sebuah era damai bagi umat
manusia” jika SEMUA permintaan Santa Perawan Maria terpenuhi dengan cukupnya
jumlah dari kita. Sebagai sebuah dorongan pribadi, Santa Perawan Maria sudah
membuat dua janji besar lainnya yang ditambahkan untuk pemenuhan dua ikrar ini.
Ikrar pertama, dengan penerimaan skapulir oleh seorang imam atau diakon (bukan
pro-diakon) dan mengenakannya dengan setia, memberikan jaminan keselamatan dan
pembebasan dari api penyucian segera setelah kematian (biasanya dipahami dalam
kaitan dengan Sabtu Pertama).
Ditambahkan pada Janji kedua adalah janji Santa Perawan
Maria, “Saya berjanji untuk membantu pada saat kematian dengan semua rahmat
yang dibutuhkan.”
SKAPULIR COKLAT : Sebuah Tanda Penyerahan Diri Kepada
Maria
Dalam penglihatan terakhir di Fatima, 13 Oktober 1917,
Santa Perawan Maria memegang Skapulir Coklat dari langit. Suster Lusia
mengatakan hal ini karena “Bunda Maria menghendaki setiap orang mengenakannya;
itulah tanda penyerahan kepada Hatinya Yang Tak Bernoda.”
Sejak zaman dahulu Gereja sudah meyakini Skapulir Coklat
sebagai tanda perlindungan Santa Perawan Maria. Pada 16 Juli 1251, Santa
Perawan Maria menampakkan diri kepada St. Simon Stock, Prior Jendral Ordo
Karmel. Dalam tangan Maria ada sehelai kain Skapulir Coklat. Dia berkata kepada
Simon Stock, “Terimalah Skapulir Coklat. Ini adalah sebuah janji keselamatan,
sebuah perlindungan dalam bahaya. Barangsiapa meninggal sambil mengenakan
Skapulir ini tidak akan pernah melihat nyala api neraka.” Enam puluh lima tahun
kemudian ia mengungkapkan Sabatina atau hak khusus Hari Sabtu kepada Paus
Yohanes XXII sebelum menjadi Paus, bahwa pada hari Sabtu Pertama setelah
kematian mereka, dia akan membebaskan dari api penyucian semua anaknya yang
mengenakan skapulir yang sudah memenuhi syarat-syarat tertentu, “Saya, Bunda
Segala Rahmat, akan turun pada hari Sabtu setelah kematian mereka, dan sebanyak
mungkin jiwa-jiwa akan saya bebaskan dari api penyucian.”
Syarat-syaratnya adalah:
(1) menjaga kemurnian sesuai dengan status hidup masing-masing
(2) mendoakan Ofisi Kecil Santa Perawan Maria setiap
hari, ATAU mendoakan lima puluhan Rosario
(3) setia mengenakan skapulir: Rosario dan Skapulir tak
dapat dipisahkan.
Kutipan buku:
Santa Perawan Maria dari Fatima Bunda Mengunjungi Kita.
Marian Centre Indonesia
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.