Konsekrasi 25 Maret 2016 –
Hari 4
Hari ke - 4
12 Hari Persiapan - Hari
Keempat
Mengikuti Jejak Kristus
(Thomas a’Kempis)
Buku 3, Pasal 40, 7
Atas kekuatan sendiri
manusia itu tidak memiliki sesuatu yang baik atau sesuatu yang dapat
dibanggakan. Apakah jasa manusia, maka Engkau sudi memberikan rahmatMu?
Bagaimanakah aku dapat mengeluh, jika Engkau meninggalkan aku? Atau alasan
apakah yang akan kukemukakan, jika Engkau tidak mengabulkan permintaanku?
Tetapi ini dapatlah benar-benar kupikirkan dan kukatakan: ya TuhaN, aku ini
bukanlah apa-apa; aku sama sekali tiada berdaya. Dari diriku sendiri aku tidak
memiliki sedikitpun kebaikan, melainkan dalam segala hal aku merasa ada
kekurangan, dan senantiasa aku kembali pula pada ketidak mampuanku. Tetapi Engkau,
ya Tuhan, Engkau selalu tetap sama dan selama-lamanya tetap baik, adil dan
kudus; segala sesuatu Engkau lakukan dengan baik, adil dan kudus, dan
segala-galanya engkau atur dengan bijaksana.
Tetapi aku, lebih
cenderung kepada kemunduran daripada kemajuan, aku tidaklah tinggal tetap
keadaanku, karena tujuh masa tiap kali meliputi aku. Namun keadaanku segera
akan menjadi baik, jika Engkau memperkenankan dan sudi mengulurkan tanganMu,
untuk membantu aku; sebab hanya Engkaulah yang dapat menolong aku tanpa bantuan
manusia dan memberikan kepadaku begitu banyak keteguhan, hingga mukaku tidaklah
selalu berubah-ubah menurut keadaan, dan hatiku malahan dapat kuarahkan hanya
ke hadiratMu saja dan dalam Dikau dapat memperoleh istirahat.
Barangsiapa pada waktu damai
ingin terlalu merasa tenteram, dalam waktu saatnya perjuangan tiba sering
merasa terlalu tawar hati dan ketakutan. Seandainya kamu selalu dapat menjaga
dirimu sendiri dan tetap rendah hati, serta mengendalikan rohmu dengan baik,
maka kamu tidak akan lekas jatuh dalam bahaya dan dosa. Hendaknya engkau
ingat-ingat sebagai suatu nasihat baik, yaitu: Pertimbangkanlah dalam dirimu
sendiri pada waktu semangat rohmu berapi-api, bagaimana nanti jika sinar rahmat
itu lenyap dari padamu.
Doa-doa 12 hari Persiapan:
1. Datanglah Ya Roh Pencipta (Veni Creator
Spiritus)
2. Salam Bintang Laut (Ave Maris Stella)
3. Kidung Maria (Magnificat)
4. Kemuliaan
Datanglah Ya Roh Pencipta
(Veni Creator Spiritus)
Datanglah ya Roh Pencipta
kunjungilah jiwa kami semua
penuhilah dengan rahmatMu
hati kami ciptaanMu
GelarMu adalah penghibur
Rahmat Allah yang MahaLuhur,
Sumber hidup, api kasih,
dan pengurapan Ilahi
Engkaulah Sumber Sapta
Karunia jemari tangan Sang Ilahi
Engkaulah janji sejati
Allah Bapa yang mempergandakan bahasa
Terangilah Akal budi
curahkan cinta di setiap hati segala kelemahan kami,
semoga Kaulindungi dan
Kaukuatkan
Jauhkanlah semua musuh
segera anugerahkanlah kedamaian jiwa;
dengan Engkau sebagai
penuntun kami kejahatan takkan mempengaruhi.
Perkenalkanlah kami pada
Bapa ajarilah kami agar mengakui Allah Putera,
serta Engkau, Roh dari
keduaNya yang kami imani dan kami puji selamanya.
Segala kemuliaan bagi
Allah Bapa, dan bagi Allah Putera yang telah bangkit dari mati,
serta bagiMu Roh Kudus
pula, sepanjang segala abad. Amin
Salam Bintang Laut (Ave
Maris Stella)
Salam bintang laut,
Sungguh Bunda Allah,
Perawan selalu, Pintu
surga bahagia.
Dikau t’rima “salam” yang
Gabriel bawa,
Beri hidup tentram, ubah
nama Hawa.
Tolonglah yang papa,
bimbinglah yang buta,
Hiburlah yang duka,
sembuhkan yang luka.
Tunjukkanlah ibu, antarlah
doaku,
Kepada Putramu,Yang lahir
bagiku.
Prawan tanpa tara, Elok
antar dara,
Lepas dari dosa, Buatku
sempurna.
Beri hidup murni, Mohon
jalan aman,
Lihat Yesus nanti, Agar
selalu riang.
Terpujilah Bapa, Hormat
bagi Putra, Roh Kudus dipuja, Esa selamanya. Amin.
Kidung Maria (Magnificat)
Jiwaku memuliakan Tuhan,
dan hatiku bergembira
karena Allah, Juruselamatku,
sebab Ia telah
memperhatikan kerendahan hamba-Nya.
Sesungguhnya, mulai dari sekarang
segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,
karena Yang Mahakuasa
telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.
Dan rahmat-Nya
turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan
perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya;
Ia menurunkan orang-orang
yang berkuasa dari takhtanya dan meninggikan orang-orang yang rendah;
Ia melimpahkan segala yang
baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan
hampa;
Ia menolong Israel,
hamba-Nya, karena Ia mengingat rahmat-Nya,
seperti yang
dijanjikan-Nya kepada nenek moyang kita, kepada Abraham dan keturunannya untuk
selama-lamanya.
Kemuliaan
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus,
seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad, amin.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.