Rabu,
23 Desember 2015
PEKAN ADVEN IV – O PEKAN IV – HARI BIASA KHUSUS ADVEN
IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh
Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Marilah kita bernyanyi
Bagi penebus ilahi
Dengan iman dan harapan
Penuh cinta yang bertahan.
Sambil mohon dibebaskan
Dari tipu daya lawan
Agar selalu setia
Dalam mengabdi sesama.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Yang memperoleh Roh suci
Pembaharu muka bumi. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Betapa mulianya penguasa yang datang untuk
menyelamatkan para bangsa.
Mazmur 118 (119),145-152
Aku berseru dengan segenap hati, ya Tuhan, jawablah
aku,*
ketetapanMu hendak kupegang.
Aku berseru kepadaMu: selamatkanlah aku!*
PerintahMu akan kutepati.
Pagi-pagi buta aku telah bangun dan memohon
pertolonganMu,*
aku berharap pada firmanMu.
Semalam-malaman mataku tertuju kepadaMu,*
untuk merenungkan janjiMu.
Dengarkanlah suaraku sesuai dengan kasih
setiaMu,*
ya Tuhan, hidupkanlah aku seturut hukumMu.
Orang yang mengejar aku semakin mendekat,*
mereka menjauh dari hukumMu.
Tetapi Engkau dekat, ya Tuhan,*
dan segala perintahMu benar.
Sejak lama aku mengakui ketetapanMu,*
sebab Engkau menetapkannya dari sediakala.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh
Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Betapa mulianya penguasa yang datang untuk
menyelamatkan para bangsa.
Antifon
Jalan yang berliku-liku akan diluruskan, dan
yang lekak-lekuk akan diratakan. Datanglah, ya Tuhan, dan jangan berlambat.
Mazmur 93 (94) – I
Ya Allah pembalas, ya Tuhan,*
ya Allah pembalas, tampillah!
Engkau yang menghakimi bumi, bangkitlah,*
balaslah perbuatan orang sombong.
Masih berapa lamakah, ya Tuhan,*
masih berapa lamakah orang berdosa memegahkan
diri?
Mereka memuntahkan kata-kata yang kurang
ajar,*
para penjahat itu menyombongkan diri.
Mereka menindas umatMu, ya Tuhan,*
menghancurkan milik pusakaMu.
Mereka membunuh janda dan orang asing,*
menewaskan anak yatim piatu.
Mereka berpikir: Tuhan tidak melihat,*
dan Allah Yakub tidak memperhatikan.
Kapan engkau insaf, hai orang bodoh,*
hai orang dungu, kapan engkau berakal sehat?
Tuhan yang memberi telinga, masakan tidak
mendengar,*
dan yang membuat mata, masakan tidak melihat!
Tuhan yang memimpin para bangsa, masakan tidak
menghukum,+
Tuhan yang mengajar manusia, masakan tidak
tahu!*
Tuhan tahu bahwa pikiran manusia sia-sia
belaka.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh
Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Jalan yang berliku-liku akan diluruskan, dan
yang lekak-lekuk akan diratakan. Datanglah, ya Tuhan, dan jangan berlambat.
Antifon
KerajaanNya akan meluas, dan damaiNya takkan
terbatas.
Mazmur 93 (94) – II
Berbahagialah orang yang Kaudidik, ya Tuhan,*
yang Kauajari hukumMu.
Kauberi dia ketenangan sesudah kesedihan,*
sedangkan untuk orang berdosa disediakan kubur.
Sebab Tuhan takkan meninggalkan umatnya,*
Ia takkan menolak milik pusakanya.
Sebab keputusan Tuhan akan mengembalikan
keadilan,*
dan kehormatan orang jujur akan dipulihkan.
Siapa yang bangkit menolong aku melawan para
penjahat,*
siapa yang mendukung aku melawan kaum durjana.
Andaikan Tuhan tidak menolong aku,*
niscaya sudah lama aku meringkuk di alam maut.
Ketika kukira, aku akan jatuh,*
kasih setiaMu menegakkan daku, ya Tuhan.
Ketika kesusahan menekan batinku,*
penghiburanMu menggembirakan daku.
Masakah hakim yang lalim bisa bersekutu dengan
Dikau,*
masakan para pengacau mendapat perlindunganMu!
Mereka bersekongkol mau merenggut nyawa orang
jujur,*
menjatuhkan hukuman atas orang yang tak
bersalah.
Tetapi Tuhan menjadi pembelaku yang perkasa,*
dan Allahku menjadi pelindungku.
Tuhan membalas kejahatan mereka,+
Ia membinasakan kaum durhaka itu,*
ya, Tuhan Allah kita membinasakan mereka.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh
Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
KerajaanNya akan meluas, dan damaiNya takkan
terbatas.
BACAAN SINGKAT
Yes 12,2
Tuhanlah penyelamatku, aku percaya dan tidak
takut. Sebab Tuhanlah kekuatan dan kesukaanku, Dialah pangkalan keselamatanku.
P: Ingatlah akan kami, ya Tuhan, demi
kemurahan-Mu.
U: Datanglah menyelamatkan kami.
DOA PENUTUP
Allah yang mahakuasa dan kekal, hari kelahiran
PuteraMu sudah mendekat. SabdaMu berkenan menjadi manusia dalam rahim perawan
Maria dan tinggal di antara kami. Kami mohon, semoga Dia menaruh belaskasihan
kepada kami, sebab Dialah pengantara
kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus,
sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
=====
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.