IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah
hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
MADAH
Kami menghadap padaMu
Allah yang baik selalu
Hati kami hancur luluh
Kami menangis mengaduh.
Kami sungguh menyadari
Kedosaan diri kami
Namun kami tetap ingat
Akan Dikau sumber rahmat.
Ampunilah dosa kami
Yang sudah kami sesali
Semoga berkat restuMu
Kami bertobat selalu.
Kami mohon pada Tuhan
S’moga masa persiapan
Yang kami langsungkan ini
Kaulimpahi rahmat suci.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Allahkulah Engkau, Engkau
kupuji; Allahku, Engkau kuagungkan.
Mazmur 117 (118)
Bersyukurlah kepada
Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih
setiaNya.
Hendaklah Israel
berkata,*
kekal abadi kasih
setiaNya.
Hendaklah kaum Harun
berkata,*
kekal abadi kasih
setiaNya.
Hendaklah orang yang
takwa berkata,*
kekal abadi kasih
setiaNya.
Dalam kesesakan aku
berseru kepada Tuhan,*
Ia menjawab dan melegakan
daku.
Tuhan di pihakku, aku
tidak takut,*
Apa yang dapat dilakukan
manusia terhadapku?
Tuhan di pihakku, Ia
penolongku.*
Aku melihat pembenciku
tersipu-sipu.
Lebih baik berlindung
pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada
manusia.
Lebih baik berlindung
pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada
bangsawan.
Segala bangsa mengepung
aku,*
tapi berkat nama Tuhan
mereka kubinasakan.
Mereka mengepung aku
rapat-rapat,*
tapi berkat nama Tuhan
mereka kubinasakan.
Mereka mengepung aku
seperti lebah,+
seperti nyala api yang
menjilat-jilat,*
tapi berkat nama Tuhan
mereka kubinasakan.
Aku didesak-desak sampai
terjatuh,*
tetapi Tuhan menolong
aku.
Tuhanlah kekuatan dan
pelindungku,*
Dialah kemenanganku
Suara gembira dan
sorak-sorai,*
terdengar di perkemahan para
pemenang.
“Tuhan bertindak dengan
tangan kuat,*
tangan Tuhan mahakuasa”.
Aku tidak akan mati, aku
tetap hidup,*
untuk mewartakan
karya-karya Tuhan.
Tuhan sering menyiksa
aku,*
namun tidak menyerahkan
daku kepada maut.
Bukalah bagiku gerbang kemenangan,*
supaya aku masuk dan
bersyukur kepada Tuhan.
Inilah pintu gerbang
Tuhan,*
para pemenang masuk ke
dalamnya.
Syukur kepadaMu, sebab
Engkau memenangkan daku,*
dan menjadi penyelamatku.
Batu yang dibuang oleh
para pembangun,*
telah menjadi batu sendi.
Karya Tuhanlah itu,*
sangat mengagumkan kita.
Pada hari inilah Tuhan
bertindak,*
mari kita rayakan dengan
gembira.
Ya Tuhan, berilah kami
keselamatan!*
Ya Tuhan, berilah kami
kesejahteraan!
Terberkatilah yang datang
demi nama Tuhan,+
kami memberkati kamu dari
dalam rumah Tuhan,*
Tuhanlah Allah, Dia
menerangi kita.
Beraraklah dengan membawa
ranting berdaun,*
hiasilah tanduk-tanduk
mesbah.
Allahkulah Engkau, Engkau
kupuji,*
Allahku, Engkau
kuagungkan.
Bersyukurlah kepada
Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih
setiaNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Allahkulah Engkau, Engkau
kupuji; Allahku, Engkau kuagungkan.
Antifon
Tuhan, Engkau berkuasa
untuk melepaskan kami dari musuh yang kuat. Bebaskanlah kami, ya Allah kami.
Dan 3,52-57
Terpujilah Engkau, Tuhan,
Allah leluhur kami,*
kepadaMulah pujian selama
segala abad.
Terpujilah namaMu yang
mulia dan kudus,*
kepadaMulah pujian selama
segala abad.
Terpujilah Engkau dalam
baitMu yang mulia dan kudus,*
kepadaMulah pujian selama
segala abad.
Terpujilah Engkau di atas
takhta kerajaanMu,*
kepadaMulah pujian selama
segala abad.
Terpujilah Engkau yang
mendugai samudera raya,+
dan bersemayam di atas
singgasana,*
kepadaMulah pujian selama
segala abad.
Terpujiah Engkau di
bentangan langit,*
kepadaMulah pujian selama
segala abad.
Pujilah Tuhan, hai segala
karya Allah,*
kepadaNyalah pujian
selama segala abad.
Pujilah Bapa dan Putera
dan Roh kudus,*
kepadaNyalah pujian
selama segala abad.
(Kidung ini, tidak
ditutup dengan “Kemuliaan”)
Antifon
Tuhan, Engkau berkuasa
untuk melepaskan kami dari musuh yang kuat. Bebaskanlah kami, ya Allah kami.
Antifon
Pujilah Tuhan, karena
karyaNya yang agung.
Mazmur 150
Pujilah Tuhan di
tempatNya yang kudus,*
pujilah Dia di angkasaNya
yang gemilang.
Pujilah Dia karena
karyaNya yang agung,*
pujilah Dia karena
kemuliaanNya yang besar.
Pujilah Dia dengan bunyi
sangkakala,*
pujilah Dia dengan kecapi
dan celempung.
Pujilah Dia dengan rebana
dan tari-tarian,*
pujilah Dia dengan gitar
dan seruling.
Pujilah Dia dengan
ceracap yang berdenting,+
Pujilah Dia dengan
ceracap gemercing,*
segala yang bernafas,
pujilah Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Pujilah Tuhan, karena
karyaNya yang agung.
BACAAN SINGKAT
(Neh 8,9.10)
Hari ini dibaktikan
kepada Tuhan Allah kita. Jangan berdukacita dan jangan menangis. Sebab hari ini
suci bagi Tuhan. Maka janganlah bersusah hati, karena sukacita Tuhan menguatkan
kita.
LAGU SINGKAT
P: Kristus, Putera Allah
yang hidup,* Kasihanilah kami.
U. Kristus, Putera Allah
yang hidup,* Kasihanilah kami.
P: HatiMu hancur luluh
karena kedurhakaan kami.
U: Kasihanilah kami.
P: Kemuliaan kepada Bapa
Putera dan Roh Kudus.
U: Kristus, Putera Allah
yang hidup,* Kasihanilah kami.
Antifon Kidung
Belum pernah terdengar,
bahwa ada yang bisa membuka mata orang yang lahir buta, kecuali Kristus Putera
Allah.
KIDUNG ZAKARIA
(Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah
Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan
membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita
seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya
dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya
yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita
dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua
lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan
rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan
perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah
kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi
kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan
jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan
disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan
mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan
pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa
mereka.
Sebab Allah kita penuh
rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita
laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang
yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke
jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Belum pernah terdengar,
bahwa ada yang bisa membuka mata orang yang lahir buta, kecuali Kristus Putera
Allah.
DOA PERMOHONAN
Penebus kita telah
menganugerahkan masa keselamatan ini kepada kita. Marilah kita memuji Dia dan
berkata:
U: Perbaharuilah semangat kami, ya Tuhan.
P: Ya Kristus, kehidupan
kami, kami telah dikuburkan bersama Engkau dalam pembaptisan dan dibangkitkan
kepada kehidupan baru,* semoga kami pada hari ini berlaku sesuai dengan hidup
baru itu.
U: Perbaharuilah semangat kami, ya Tuhan.
P: Tuhan, Engkau telah
berbuat baik kepada semua orang,* semoga kamipun selalu memperhatikan
kepentingan umum.
U: Perbaharuilah semangat kami, ya Tuhan.
P: Semoga kami sehati
sejiwa membangun masyarakat kami di dunia,* dan sekaligus mengharapkan
persatuan dengan umat suciMu di surga.
U: Perbaharuilah semangat kami, ya Tuhan.
P: Berilah kami kekuatan
jiwa dan raga, sembuhkanlah luka hati kami,* agar kami dapat mengejar kesucian
berkat bantuanMu.
U: Perbaharuilah semangat kami, ya Tuhan.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di
surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di
atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada
hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan
kami,
seperti kamipun
mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan
kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami
dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Tuhan yang maharahim,
dengan perantaraan SabdaMu Engkau memulihkan nasib umat manusia. Semoga kami
menyongsong perayaan Paska dengan bakti yang rela dan iman yang bersemangat.
Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara
kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus,
sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan
memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang
kekal.
U: Amin.
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044,
Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714;
Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende
86318
Flores, NTT,
Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun
menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke
Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa
dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa
pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta
kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah
kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga
ada pada Fanpage FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7
Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir
Harian"
Pengguna Blackberry,
dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android,
dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Saya sedang mendapat
pencobaan yg besar , kami sedang membangun rumah kecil kami dan sangat
dipersulit oleh tetangga kami dengan berbagai cara . Anehnya pada setiap saya
membaca brevir harian yg mana saya lakukan hanya pada saat saya bisa entah
pagi, siang atau sore. Tapi brevir yg saya baca sangat memberi kekuatan pada
saya untuk melewati pencobaan ini. (Maria Yanita)
Anda punya testimoni
tentang pengaruh membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni
anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga, ke e-mail:
novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.