Ibadat Bacaan: Jumat,
18 Juli 2014
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Kristus dampingilah kami
Dengan kasih yang sejati
Yang sudah Kau perjuangkan
Di salib sebagai kurban
Kami mohon penuh iman
Kelimpahan pengampunan
Atas segala tindakan
Yang tak tertanggungjawabkan
Lindungilah para putra
Dari segala tanda jaya
Yang tersiram darah mulya
Terpujilah Yesus Kristus
Sabda Bapa yang diutus
Menjadi juruselamat
Membagikan Roh dan rahmat. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya
Allahku
Mazmur 68 (69), 2-22.30-37
Yesus diberi
minum anggur bercampur empedu (Mat 27,34)
Selamatkanlah aku, ya Allah,*
sebab banjir maut telah naik sampai ke leherku!
Aku tenggelam dalam tubir pratala,*
tiada tempat bertumpu
Aku terperosok ke air yang dalam,*
gelombang yang berpusar-pusar menelan daku
Aku lesu karena menangis, dan kerongkonganku menjadi parau,*
mataku pudar karena aku mengharapkan Dikau, ya Allahku.
Banyaklah orang yang membenci aku tanpa alasan,*
banyaknya melebihi rambut di kepalaku
Banyaklah orang yang hendak membinasakan daku,*
yang memusuhi aku tanpa sebab
Aku dipaksa untuk mengembalikan *
harta yang tidak kurampas.
Ya Allah, Engkau mengetahui kebodohanku,*
dan kesalahanku tidak tersembunyi bagiMu
Janganlah orang yang berharap padaMu, dikecewakan karena aku
ya Tuhan, Allah segala kuasa!
Janganlah orang yang mencari Engkau dihina karena aku,*
ya Allah Israel!
Demi Engkaulah aku menanggung cercaan,*
dan noda meliputi mukaku
Aku menjadi orang luar bagi kaum kerabatku,*
orang asing bagai saudara kandungku
Sebab cinta akan rumahMu membakar aku,*
dan hojatan yang dilontarkan kepadaMu menimpa diriku
Aku menyiksa diri dengan berpuasa,*
namun hanya cercaan yang kuterima
Aku mengenakan pakaian bertapa,*
namun hanya sindiran yang kudengar
Aku menjadi buah bibir bagi orang yang duduk di pintu
gerbang,*
dan lagu ejekan bagi para pemabuk
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan Dikau, ya
Allahku
Antifon
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka
memberi aku minum cuka
Tetapi aku, aku berdoa kepadaMu, ya Tuhan, +
semoga Engkau berkenan padaku, ya Allah. *
demi kasihMu yang besar
jawablah aku.
Demi kesetiaanMu tolonglah dan selamatkanlah daku, *
jangan sampai aku tenggelam dalam tubir pratala
Lepaskanlah aku dari ancaman maut *
dan dari air yang dalam!
Janganlah air yang berpusar-pusar menarik aku ke bawah,+
janganlah tubir menelan daku,*
atau mulut pratala memangsa aku
Jawablah aku, ya Tuhan, sebab kasih setiaMu berlimpah,*
pandanglah aku demi rahmatMu yang besar!
Janganlah memalingkan wajahMu daripadaku,*
jawablah aku segera, karena aku tersesak
Datanglah kepadaku, ya Allah, tebuslah aku,*
bebaskanlah aku dari sarang musuhku
Engkau mengenal kehinaanku,*
keaiban dan nodaku ada di hadapanMu
Kehinaan telah mematahkan hatiku,*
aku menjadi putus asa
Aku mencari penolong, tetapi tidak ada,*
aku mencari penghibur, tetapi tidak kudapati
Mereka malahan memberi aku makan racun,*
dan waktu aku haus, mereka memberi aku minum cuka.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku haus mereka
memberi aku minum cuka
Antifon
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali
Aku ini tertindas dan kesakitan,*
semoga Allah menolong dan melindungi aku
Aku akan memuji nama Allah dengan nyanyian,*
mengagungkan Dia dengan lagu syukur
Pujianku menyenangkan Tuhan melebihi kurban sapi, *
melebihi kurban banteng yang bertanduk dan berkuku.
Dengarkanlah, hai orang yang tertindas, +
bersukacitalah, hai orang yang mencari Allah,*
semoga hatimu hidup kembali!
Sebab Allah mendengarkan kaum miskin,*
Tuhan tidak memandang hina orang yang berpaut padaNya
Biarlah langit dan bumi memuji Dia,*
lautan dan segala yang bergerak di dalamnya
Allah pasti akan menyelamatkan Sion +
dan membangun kembali kota-kota Yehuda,*
Dan orang-orang buangan akan mewarisi kota-kota itu,*
dan umat yang mencintai Tuhan akan diam di sana
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu hidup kembali
BACAAN
Ayb 6:1-30
Lalu Ayub menjawab:
"Ah, hendaklah kiranya kekesalan hatiku ditimbang, dan
kemalanganku ditaruh bersama-sama di atas neraca!
Maka beratnya akan melebihi pasir di laut; oleh sebab itu
tergesa-gesalah perkataanku.
Karena anak panah dari Yang Mahakuasa tertancap pada tubuhku,
dan racunnya diisap oleh jiwaku; kedahsyatan Allah seperti pasukan melawan aku.
Meringkikkah keledai liar di tempat rumput muda, atau
melenguhkah lembu dekat makanannya?
Dapatkah makanan tawar dimakan tanpa garam atau apakah putih
telur ada rasanya?
Aku tidak sudi menjamahnya, semuanya itu makanan yang
memualkan bagiku.
Ah, kiranya terkabul permintaanku dan Allah memberi apa yang
kuharapkan!
Kiranya Allah berkenan meremukkan aku, kiranya Ia melepaskan
tangan-Nya dan menghabisi nyawaku!
Itulah yang masih merupakan hiburan bagiku, bahkan aku akan
melompat-lompat kegirangan di waktu kepedihan yang tak kenal belas kasihan,
sebab aku tidak pernah menyangkal firman Yang Mahakudus.
Apakah kekuatanku, sehingga aku sanggup bertahan, dan apakah
masa depanku, sehingga aku harus bersabar?
Apakah kekuatanku seperti kekuatan batu? Apakah tubuhku dari
tembaga?
Bukankah tidak ada lagi pertolongan bagiku, dan keselamatan
jauh dari padaku?
Siapa menahan kasih sayang terhadap sesamanya, melalaikan
takut akan Yang Mahakuasa.
Saudara-saudaraku tidak dapat dipercaya seperti sungai,
seperti dasar dari pada sungai yang mengalir lenyap, yang keruh karena air beku, yang di dalamnya
salju menjadi cair,
yang surut pada musim kemarau, dan menjadi kering di
tempatnya apabila kena panas;
berkeluk-keluk jalan arusnya, mengalir ke padang tandus,
lalu lenyap.
Kafilah dari Tema mengamat-amatinya dan rombongan dari Syeba
mengharapkannya,
tetapi mereka kecewa karena keyakinan mereka, mereka tertipu
setibanya di sana.
Demikianlah kamu sekarang bagiku, ketika melihat yang
dahsyat, takutlah kamu.
Pernahkah aku berkata: Berilah aku sesuatu, atau: Berilah
aku uang suap dari hartamu,
atau: Luputkan aku dari tangan musuh, atau: Tebuslah aku
dari tangan orang lalim?
Ajarilah aku, maka aku akan diam; dan tunjukkan kepadaku
dalam hal apa aku tersesat.
Alangkah kokohnya kata-kata yang jujur! Tetapi apakah maksud
celaan dari pihakmu itu?
Apakah kamu bermaksud mencela perkataan? Apakah perkataan
orang yang putus asa dianggap angin?
Bahkan atas anak yatim kamu membuang undi, dan sahabatmu
kamu perlakukan sebagai barang dagangan.
Tetapi sekarang, berpalinglah kepadaku; aku tidak akan
berdusta di hadapanmu.
Berbaliklah, janganlah terjadi kecurangan, berbaliklah, aku
pasti benar.
Apakah ada kecurangan pada lidahku? Apakah langit-langitku
tidak dapat membeda-bedakan bencana?"
DOA PENUTUP
Allah yang amat baik hati, Engkau menyatakan kuasaMu yang
tak terhingga terutama dengan menyayangi dan mengasihani kami. Limpahilah kami
dengan rahmatMu, agar kami berusaha mencapai janjiMu dan kelak ikut merayakan
sukacita surgawi.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu
di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja
(Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang
bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab
Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama
dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab
tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage
FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di
e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat
men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Saya baru melakukan brevier beberapa
hari sebelum Kamis Putih. Tapi pada saat menjalankan Ibadat Sore tadi air mata
saya menetes karena sukacita yang sulit diungkapkan dengan kata-kata ...
Mudah2an Roh Kudus selalu menuntun saya agar semakin tekun dalam melakukan
brevier.
Anda punya testimoni tentang pengaruh
membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan
Tuhan di Surga, ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.